Top Ad unit 728 × 90

Abu Janda: Saya Bisa Eksis karena Menangkis Buzzer Anti Pemerintah


RAKYAT SOSMED - Aktivis media sosial Permadi Arya atau Abu Janda menganggap bahwa perang antara kubu pemerintah dan oposisi sudah berlangsung setelah Pemilu Presiden tahun 2014 dan dirinya hadir untuk menangkis buzzer anti-pemerintah.

Hal tersebut ia sampaikan dalam acara Indonesia Lawyer Club (ILC) pada Selasa (21/8/2018), dengan tema Kampanye Belum, Perang Socmed Sudah Dimulai'

Abu Janda berpendapat, dia hadir karena menangkis buzzer anti-pemerintah.

Ia pun menyayangkan langkah para buzzer anti-pemerintah yang mendiskreditkan pemerintah dengan hoaks dan ujaran kebencian.

"Saya bisa eksis karena menangkis buzzer anti-pemerintah. Bahwa buzzer ini sudah membangun opini dan narasi dengan upaya mendiskreditkan pemerintah menggunakan hoaks dan hate speech," kata Abu Janda.

Ia pun membeberkan beberapa isu hoaks yang selama ini dihembuskan, satu di antaranya soal kebangkitan PKI.
Menurutnya, isu kebangkitan PKI adalah hoaks, sebab jika benar ada maka TNI Polri pasti akan bertindak.

"Hampir setiap bulan menangkap teroris. Ini polisi dan TNI punya wewenang menangkap PKI. Tidak ada anggota PKI ditangkap. Kalau percaya ada 15 juta PKI, sama saja menghina kedua institusi negara," katanya.

Ia juga mengatakan isu soal Presiden Joko Widodo yang disebut raja utang merupakan hoaks.

Menurutnya, sebelum pemerintahan Jokowi utang Indonesia sudah mencapai Rp 3.700 triliun.

“Utangnya Pak Jokowi juga jelas membangun infrastruktur, bukan mangkrak," katanya.

Isu lain yang ia sebut hoaks adalah isu mengenai banyaknya tenaga kerja asing (TKA) di Indonesia dan rezim pemerintahan Jokowi adalah anti-Islam.

Padahal, kata Abu Janda, isu maraknya TKA sudah dibantah oleh Kementerian Tenaga Kerja.

Abu Janda: Saya Bisa Eksis karena Menangkis Buzzer Anti Pemerintah Reviewed by Wakil Sosmed on Agustus 22, 2018 Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by WASOS © 2014 - 2015
Powered By Blogger, Designed by MasalahTekno

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.